Pemerintah Kabupaten Ponorogo mengikuti rapat koordinasi evaluasi Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Provinsi Jawa-Bali secara virtual dengan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Ruang Pusdalops COVID-19 Kabupaten Ponorogo, Selasa sore (21/9/2021).

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan untuk kasus covid-19 di Indonesia sudah semakin membaik, untuk kasus hariannya sudah mengalami penurunan. Bahkan untuk kasus di Indonesia sudah lebih baik dari Negara Singapura.

“Vaksinasi akan terus kita tingkatkan, itu salah satu untuk menciptakan herd immunity di masyarakat, dan merubah situasi menjadi endemi,” Ungkapnya.

Meski jumlah kasus terus menurun, testing tetap harus ditingkatkan, dan positivity rate dijaga dibawah 5%. Serta
penggunaan QR Code Peduli lindungi harus diperluas.

“Penguatan 3T, 3M, dan vaksinasi serta penggunaan peduli lindungi harus terus dilakukan dan diperluas,” Imbuhnya.

Luhut juga menjelaskan untuk PPKM Jawa-Bali di perpanjang 2 pekan, tepatnya hingga 4 Oktober 2021. Akan tetapi kita akan melakukan evaluasi tiap minggu untuk antisipasi perubahan kasus yang cepat.

“Situasi pandemi masih berbeda-beda antar daerah dan masih berpotensi mengalami peningkatan jika tidak hati-hati, saya minta Gubernur, Walikota, Bupati untuk meningkatkan pengawasan terhadap penegakan aturan PPKM dan disiplin protokol kesehatan di tempat publik,” Pungkasnya. (Kominfo/fdl)